Seperti Apa Sejarah Sahur On The Road? Ini yang Perlu Kamu Ketahui Tradisi di Indonesia

AXIOMA.id -- Pernah menjadi ajang berbagi paling dinanti-nanti, ini dia sejarah dan pengertian Sahur On The Road (SOTR).

Sahur on the Road atau yang disingkat SOTR adalah sebuah kegiatan di mana orang-orang berkendara bersama-sama untuk mengunjungi beberapa lokasi tujuan dengan tujuan membagikan hidangan sahur kepada orang yang membutuhkan.

Kegiatan SOTR ini biasanya dilakukan oleh komunitas, teman-teman sekolah, atau rekan-rekan satu angkatan di universitas. Mereka biasanya berkendara bersama-sama, berkonvoi dengan menggunakan kendaraan roda dua hingga empat.

Awalnya, kegiatan SOTR dilakukan dengan cara berkonvoi dan membagi-bagikan makanan kepada orang-orang yang membutuhkan di panti asuhan atau di tempat lain.

Baca Juga: Agnes Gracia Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara? Respon Ayah David Ozora Menohok

Namun, seiring berjalannya waktu, kegiatan ini berubah menjadi kebiasaan sahur bersama-sama dengan teman-teman, dan melakukan konvoi bersama menuju suatu tempat tertentu di tengah kota atau tempat lainnya.

Sering melenceng, ini dia sejumlah fakta menarik tentang Sahur On The Road.

1. Ini asal mula Sahur On The Road (SOTR)

Dirangkum dari berbagai sumber, Sahur On The Road (SOTR) sendiri berawal dari aktivitas sahur.

Sahur adalah aktivitas makan dan minum yang dilakukan pada dini hari oleh umat Islam yang berpuasa, berlangsung hingga sebelum terbit fajar.

Dalam ajaran Islam, sahur hukumnya sunah. Meski demikian, sahur sangat dianjurkan karena terdapat keberkahan di dalamnya.

Sahur bisa dilakukan di mana saja. Di rumah, di masjid, atau bahkan di jalanan. Karena bisa dilakukan di mana saja, banyak yang kemudian melakukannya di jalan sambil berbagi dengan masyarakat kurang mampu.

Baca Juga: Unduh Video CapCut Pakai Savefrom, Ngonten jadikan FYP TikTok

2. SOTR dilakukan berkelompok