Apple Dikabarkan Bakal Mengalihkan Produksi di Tiongkok ke Negara Lain

Axioma.id -- Apple dikabarkan bakal mempercepat rencana mereka untuk mengalihkan produksi iPhone dari Tiongkok ke negara lain. Seperti diketahui, Apple sedang mencoba mengincar negara-negara Asia lainnya dan mencoba melakukan produksi di India atau Vietnam.

Apple telah menjadikan Tiongkok sebagai tempat produksi berbagai perangkatnnya, namun kini perusahaan berniat mempertimbangkan lagi untuk tidak fokus melakukan produksi di sana. Niat perusahaan untuk menyebarkan produksinya sendiri sudah direncanakan sejak lama, tapi kali ini nampaknya Apple serius.

Baca Juga: Headset AR/VR Apple Bakal Miliki Sistem Operasi Sendiri

Artikel The Wall Street Journal (WSJ) menuliskan jika Apple menargetkan negara-negara Asia, India dan Vietnam menjadi kandidat teratas. Laporan yang sama menyebutkan jika esekutif Apple telah mengetahui risiko dumping produksi ke Tiongkok namun tidak berusaha melakukan apa pun untuk menghentikannya. 

Toongkok sendiri memberikan Apple tenaga kerja terdidik, dan pekerja keras, stabilitas politik, dan pasar yang luas untuk produk-produknya. Hal itu kemungkinan menjadi alasan kenapa Apple belum membulatkan niatnya mengalihkan produksi ke negara lain.

Baca Juga: Mac Terbaru Apple Muncul di Geekbanch, Bakal Gunakan Chip M2 Max

Rencana Apple tersebut disebutkan bakal mengurangi ketergantungan terhadap perusahaan Foxconn Technology Group seperti melansir Gizmochina, 5 Desember 2022. 

Dibatasi oleh lockdown yang dipimpin oleh kebijakan pemerintah nol-Covid, serta kerusuhan yang telah terjadi di pabrik Zhengzhou Foxconn yang bermasalah, membuat Apple memiliki banyak kebutuhan untuk bermigrasi.

“Apa yang terjadi di pabrik Foxconn di Tiongkok adalah pukulan terakhir bagi Apple,” ucap seorang analis, Daniel Ives.

Baca Juga: Apple Watch Ultra Disulap Jadi Komputer Selam Berkat Aplikasi Oceanic+